DUA KONDISI HAMBA DI HADAPAN ALLIAH

[22:43 17/02/2016] ‪+62 882-6169-5337‬: ✳ قاعدة جليلة:

✏(للعبد بين يدي الله موقفان)

قال تعالى:
﴿وَمِنَ اللَّيْلِ فَاسْجُدْ لَهُ وسـَبِّحْهُ لَيْلاً طَوِيلاً ۝ إنَّ هٰؤُلاءِ يُحِبُّونَ العَاجِلَةَ ويذَرُونَ ورآءَهُمْ يومًا ثَقِيلاً﴾
- سورة الإنسان: ٢٦-٢٧.

�� قال ابن القيم رحمه الله:
«للعبد بين يدي الله موقفان: موقفٌ بين يديه في الصلاة، وموقفٌ بين يديه يوم لقائه؛ فمن قام بحق الموقف الأول هُوِّنy عليه الموقف الآخر، ومن استهان بهذا الموقف ولم يُوفِّه حقَّه شُدِّد عليه ذلك الموقف»!

�� "الفوائد": ص٢٩١.

✏ DUA KONDISI HAMBA DI HADAPAN ALLIAH

Allah berfirman:

وَمِنَ اللَّيْلِ فَاسْجُدْ لَهُ وَسَبِّحْهُ لَيْلًا طَوِيلًا   إِنَّ هَٰؤُلَاءِ يُحِبُّونَ الْعَاجِلَةَ وَيَذَرُونَ وَرَاءَهُمْ يَوْمًا ثَقِيلًا

"Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang dimalam hari.
Sesungguhnya mereka (orang kafir) menyukai kehidupan dunia dan mereka tidak memperdulikan kesudahan mereka, pada hari yang berat (hari akhirat)."
[Al Insaan: 26-27]

��Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata:

Seorang hamba akan menghadap kepada Allah dalam dua kedudukan.

Kedudukan antara dia dan Allah dalam shalat, dan dihari ia berjumpa dengan Allah.

Siapa yang menjalankan keadaan pertama dengan baik maka niscaya akan mudah baginya kedudukan berikutnya.

Dan siapa yang meremehkan kedudukan yang pertama dan ia tidak menunaikan keharusannya maka niscaya akan dipersulit baginya kedudukan berikutnya (akhirat).

�� Al Fawaaid 291
~~~~~~~~~~~~~~~~~~

�� faedah ini����ana terima [11/10/2015 07:03] dari Ustadz Abu Ubayd Fadhli Mangkutana hafidzohulloh
[23:23 17/02/2016] ‪+62 882-6169-5337‬: ��قال الحسن البصري  رحمه لله تعالى:

قرأت في تسعين موضعا من القرآن أن الله قدر الأرزاق و ضمنها لخلقه ، وقرأت في موضع واحد الشيطان يعدكم الفقر .
فشككنا في قول الصادق في تسعين موضعاً وصدقنا قول الكاذب في موضع واحد.

6⃣ المصدر سير أعلام النبلاء

�� Berkata Al Hasan Al Bashri rahimahullooh ta'ala :

Saya telah mmbaca pada 90 tempat di dalam al quran bahwa allooh telah menetapkn rezki-rezki pada makhluknya dan Allooh yg akan menjaminnya (akan memberikannya) pada makhluknya.

Dan saya mmbaca hanya pada satu tempat bahwa syaitan akan menjanjikan pada kalian kemiskinan.

Maka apakah kita akan ragu pada perkataan Allooh yg jujur  pada 90 tempat (Allooh yg akn mmbri rezki dan menjaminnya) dan kita mmbenarkan perkataan syaitan yg pendusta hanya pada satu tempat
(menjanjikan pada kalian kemiskinan)

�� Syiar A'lam An Nubala
~~~~~~~~~~~~~~~~

�� faedah ini����ana terima [7/12/2015 07.03] dari Ustadz Utsman Sandakaniy Al Makassariy hafidzohulloh.
[9:24 18/02/2016] ‪+62 882-6169-5337‬: �� Syaddâd bin Aus rodhiyaAllôhu ‘anhu mengatakan:

«مِمَّا أَخَافُ عَلَيْكُمْ شَهْوَةٌ خَفِيَّةٌ، وَنِعْمَةٌ مُلْهِيَةٌ، وَذَلِكَ حِينَ تَشْبَعُونَ مِنَ الْعَمَلِ، وَتَجُوعُونَ مِنَ الْعِلْمِ»

“Termasuk dari apa yang aku takutkan kepada kalian adalah syahwat yang tersembunyi, dan nikmat yang melalaikan; yaitu ketika kalian merasa kenyang (cukup) dari beramal dan lapar (kurang) akan ‘ilmu.”

�� [lihat “Az-Zuhd” oleh Mu’afa bin ‘Imrôn AL-Mushili (no.200)]
~~~~~~~~~~~~~~~~

�� faedah ini����ana terima [18/02/2016 09:16] dari Ustadz Abu Muhammad Fuad Hasan Ngawi hafidzohulloh