21 February 2016

Adapun perubahan yg terjadi pada bentuk mufrodnya ketika menjadi jama' taksir, ada beberapa bentuk perubahan :

Bismillah....
▪Adapun perubahan yg terjadi pada bentuk mufrodnya ketika menjadi jama' taksir, ada beberapa bentuk perubahan :
����1.perubahan dg penambahan huruf, seperti :قَلَمٌ jama'nya adalah أَقْلَامٌ.
�� jika kita perhatikan pada lafadz أقلام tersebut niscaya kita dapati dua huruf tambahan yg tidak ada pada mufrodnya yaitu ALIF (ا) dan HAMZAH (أ).
���� 2.perubahan dg pengurangan huruf,seperti :كِتَابٌ jama' nya adalah كُتُبٌ
��jika kita perhatikan pada lafadz كُتُبٌ tersebut niscaya kita dapati huruf yang di buang /di kurangi dari bentuk mufrodnya yaitu ALIF (ا).
���� 3.perubahan dg mengubah harokatnya saja (tidak ada pengurangan huruf tidak pula penambahan) seperti :أَسَدٌ jama'nya adalah أُسُدٌ.
��Jika kita perhatikan pada lafadz أُسُدٌ tersebut niscaya kita dapati dalam keadaan tidak ada tambahan huruf tidak pula pengurangan huruf pada bentuk mufrodnya hanya saja lafadz tersebut mengalami perubahan dari sisi harokatnya..
��Disana masih banyak lagi contoh contoh untk  3 pembagian tersebut namun kita cukupkan sedikit penyebutannya sebagai gambaran...
▪TANBIIH (peringatan) :
Ketahuilah wahai saudaraku bahwa jama' taksir ini tidak ada tanda /cara cara khusus untuk membikinnya, berbeda dg jama' muannats saalim /jama' mudzakkar saalim(yang mana keduanya memiliki tanda tanda khusus) sebagaimana yg datang pembahasannya - biidznillahi ta'aala - , jadi tidak semua isim bisa kita bikin jama' taksir.
���� tapi... untuk kita mengetahui bahwa isim mufrod tersebut jama'nya adalah jama'taksir  maka perlu sering - sering buka kamus...
Wallohu a'lam.

Comments
0 Comments

0 comments

Post a Comment

Dengan berkomentar maka Anda telah membantu Saya mengingat kembali postingan yang saya publikasikan. Terima Kasih...