01 January 2016

Pembahasan berikutnya adalah berkaitan tentang AL I'ROOB....

[12:27 26/12/2015] Ustadz Harits: Bismillah..... Pembahasan berikutnya adalah berkaitan tentang AL I'ROOB..... (الإعراب).. Namun sebelum kami memulai pembahasan ini... Kami akan menyampaikan salah satu hal /perkara  penting yg mana ketika seorang pemula (di dalam mempelajari ilmu nahwu ) sudah mengetahui dan memahami perkara /hal yg penting tersebut dia akan semakin mudah untuk memahami pembahasan I'ROOB - biidznillahi ta'aala -... Perkara tersebut adalah empat istilah dalam pembahasan i'roob, yaitu :1.ROFA'/MARFUU' 2.NASHOB /MANSHUUB 3.JAR /MAJRUUR 4.JAZM /MAJZUUM... yg mana masing-masing istilah tersebut memiliki tanda yg berbeda - beda....
Yg pertama :1. ROFA'/MARFUU'.
( tanda aslinya adalah  DHOMMAH). contohnya :جاء زيدٌ maka lafadz زيد pada contoh tersebut adalah marfuu', apa tandanya.. .? Jawabannya :tandanya adalah DHOMMAH.
Yg kedua :2.NASHOB /MANSHUUB. (tanda aslinya adalah FATHAH) contohnya :رأيتُ محمدًا (aku melihat muhammad) maka lafadz محمدا pada contoh tersebut adalah manshuub, apa tandanya..? Jawabannya :tandanya adalah FATHAH.
Yg ketiga : JAR /MAJRUUR.
(tanda aslinya adalah KASROH)
Contohnya :ذهبتُ إلى المسجدِ (aku pergi ke masjid) maka lafadz المسجد pada contoh tersebut adalah majruur, apa tandanya..? Jawabannya :tandanya adalah KASROH.
Yg ke empat :JAZM /MAJZUUM.
(tanda aslinya adalah SUKUN)
Contohnya :محمدٌ لَمْ يَذْهَبْ (muhammad belum pergi) maka lafadz يذهبْ pada contoh tersebut adalah majzuum, apa tandanya...? Jawabannya : tandanya adalah SUKUN.
Wallohu a'lam bishowaab.
[17:28 27/12/2015] أبو زبير: Mau tanya ustadz apa makna dari huruf LAM (لم)?  Jazakallahu khoiron...
[17:49 27/12/2015] Ustadz Harits: Termasuk maknanya adalah النفي (meniadakan) tapi sering di artikan dg "belum"... Wallohu a'lam.
[17:51 27/12/2015] أبو زبير: Jazakallahu khoiron ustadz, afwan ustadz apa ada faedah lain yg berkaitan dg huruf LAM (لم)
[17:57 27/12/2015] Ustadz Harits: Ada banyak sekali.... Di antaranya dia adalah termasuk salah satu alat yg membikin fiil mudhoori' setelahnya majzuum (di sukun), contohnya :يذهبُ maka lafadz tersebut sebelum kemasukan لم dia tetap marfuu' (di dhommah) tapi ketika di masuki (لم) langsung berubah menjadi majzuum (di sukun), contohnya :لَمْ يذهبْ.... Wallohu a'lam.... Masih banyak lagi... Insya Alloh nanti akan datang pembahasan nya biidznillahi ta'aala.
[9:06 28/12/2015] Ustadz Harits: Bismillah... Pembahasan berikutnya adalah BAB I'ROB (باب الِإعراب) bab seputar i'roob, dg mengkasroh HAMZAH nya (الإِعْرَابُ) inilah bacaan yg benar Berbeda dg ( الأَعْرَابُ ُ) dg memfathah HAMZAH nya, karena AL A'ROOBU dg memfathah hamzahnya adalah bentuk jamak dari ُّالأَعْرَابِي yg artinya adalah "seorang badui (yg tinggal di lereng lereng gunung /di gunung)"....
Makna I'ROOB, (الإعراب) secara bahasa memiliki banyak makna, di antaranya adalah (التَّحْسِيْنُ)" memperbagus /memperindah ", contohnya :أَعْرَبْتُ البيْتَ (aku memperindah /memperbagus rumah itu)
Kemudian juga termasuk maknanya adalah (التَّغْيِيْرُ)" mengubah ", contohnya :أَعْربْتُ كِتَابَتِيْ (aku mengubah tulisanku)... Adapun secara istilah insya Alloh kami akan sebutkan pada penjelasan berikutnya..... Wallohu a'lam.
[11:34 28/12/2015] Ustadz Harits: Bismillah... AL I'ROOB secara istilah adalah sebagai mana yg di sebutkan oleh ibnu aajurruum... الإعراب هو تَغْيِيْرُ أَوَاخِرِ الكَلِمِ لاخْتِلَافِ العَوَاملِ الدَاخِلَةِ عَلَيْهَا لفظًا أو تَقْدِيْرًا (i'roob itu adalah perubahan akhir kata disebabkan karena perbedaan amil amil yang masuk pada kata tersebut, baik perubahan tersebut secara lafadz (tampak) atau taqdiir (tersembunyi /tidak tampak)....sebelum kita menyebutkan contoh perubahan kata tersebut, kita akan menyebutkan apa itu AMIL... (amil) adalah :sesuatu yg mengharuskan/menjadikan akhir sebuah kata  dalam satu keadaan, baik (rofa'/nashob /jar /jazm), contohnya :lafadz ZAID (زيد)semula lafadz tersebut sebelum kemasukan AMIL tidak bisa di baca(zaidun /zaidan/zaidin), kemudian ketika kemasukan amil, baru lafadz tersebut bisa di baca, contohnya :جَاءَ زيدٌ maka lafadz ZAID pada contoh tersebut di baca marfuu' dg DHOMMAH (ZAIDUN) kenapa...? Karena kemasukan AMIL yaitu جاء. Atau رَأَيْتُ زيدًا maka lafadz ZAID pada contoh tersebut di baca manshuub dg FATHAH (ZAIDAN) kenapa.? karena kemasukan AMIL yaitu رأيتُ. Atau نَظَرْتُ إلى زيدٍ maka lafadz ZAID pada contoh tersebut di baca majruur dg KASROH(ZAIDIN) kenapa...? Karena kemasukan AMIL yaitu (إلى) huruf jar.... Sehingga kita ketahui dari contoh contoh tersebut bahwa amil (جاء /رأيتُ/إلى) itulah yg mengubah keadaan akhir kata(ZAID) tersebut menjadi ROFA'/NASHOB/JAR.... Insya Alloh ta'aala kita akan sebutkan macam macam 'amil biidznillahi ta' aala pada pembahasan yg berikutnya... Wallohu a'lam.

Comments
0 Comments

0 comments

Post a Comment

Dengan berkomentar maka Anda telah membantu Saya mengingat kembali postingan yang saya publikasikan. Terima Kasih...