24 December 2015

Ana ingin mengajak antum semua untuk berfikir cerdas dan teliti di dalam menyikapi segala sesuatu...

[16:04 24/12/2015] ‪+62 852-6570-5081‬: بسم اللّٰه الرحمن الرحيم
Sahabat fillah..

Ana ingin mengajak antum semua untuk berfikir cerdas dan teliti di dalam menyikapi segala sesuatu...
DAN DI ANTARANYA ADALAH MANFAAT DI ADAKANNYA HURUF (O) DI DALAH HURUF² ALFABET...

huruf (O) adalah huruf vokal yg di pergunakan untuk mengungkapkan suatu perkataan dengan ciri has tertentu yg tidak bisa di wakili oleh huruf lainnya..
    CONTOH dalam bahasa jawa terdapat kata:"Ora OnO seng seneng karO aku"
Cobalah perhatikan susunan kata di atas.. andai huruf (O) di ganti dengan huruf (A) atau (I) maka tentu akan rusak dan tidak berfungsi sebagai bhs jawa lagi...
      Sekarang marilah kita aplikasikan pengamalan ini ke BHS Arab...
          Seperti yg telah kita ketahui bersama,bahwa di dalam huruf² arab/hijaiyah ada yg bersuara Vokal (O) seperti huruf (ص،ض،ط،ظ،ق،خ،غ) ,huruf² ini kalau kita tulis dengan huruf alfabet akan menjadi(shod,dhod,tho',zho',kho',ghoin) dan tidak mungkin kita akan menulisnya dengan:shad,dhad,tha',zha',kha'ghain.
karna ini akan merubah suara yg keluar dari lisan ketika ia di baca..(dan itu termasuk penulisan yg salah walaupun telah di sahkan oleh EYD) ,sedangkan di dalam huruf² alfabet masih ada huruf (O) lalu kenapa kita harus menggunakan huruf (A) yg jelas² mengeluarkan suara yg berbeda....

di antaranya lagi adalah lafzhul jalãlah (اَللَّهُ) dan panggilan kemuliaan Nabi kita Muhammad صلى الله عليه وآله وسلم ,
(رَسُولُ اللّٰهِ/رَسُولَ اللّٰه )
di dalam ejaan yg di sahkan oleh EYD(ejaan yg di sempurnakan) (اَللَّهُ) di tulis dengan (Allah) demikian pula (رَسُولُ اللّٰهِ/رَسُولَ اللّٰه )
di tulis dengan (Rasulullah) padahal di sana ada huruf (O) yg bisa menjadikan bacaannya benar yaitu (ROsulullOh) AllOh,

Dan ketahuilah sahabat fillah..
bahwa lafzhul jalãlah (اَللَّهُ) itu bisa berubah bunyinya ketika di dahului dengan harokat( -ِ--)kasroh,CONTOH:
إِلاَّبِا للهِ
yg kalau di tulis dengan huruf alfabet akan menjadi "illa billah"
tapi kalau di dahului dengan harokat(-َ--)fathah atau (-ُ--)dommah seperti :
إِلاَّ عَلَى اللّٰهِ
yg kalau di tulis dengan huruf alfabet akan menjadi "illa àlal-lOh" itu jika di tulis secara benar...
NAMUN ANEHNYA TERNYATA TIDAK DITULIS SECARA BENAR
sehingga kalimat:
إِلاَّبِا للهِ dan إِلاَّ عَلَى اللّٰهِ
menjadi sama dan mirip:
"illa billah- illa álal-lah" ,bukankah ini adalah kesalahan...!!
contoh yg ke 2 adalah penulisan Rasulullah,yg benar seharusnya Rosululloh,karna kalau di tulis Rasulullah di sana ada lagi ucapan lain yaitu Rasulillah,
di sini Rasulullah dan Rasulillah penampakannya sama.. tapi harus di baca berbeda..
yg pertama dalam Rasulullah (lah)nya di baca (O) , yg ke2 Rasulillah(lah) nya di baca A, tapi kenapa harus di tulis sama

PADAHAL KITA PUNYA HURUF (O) ...????????

Jadi kesimpulannya Nulis Allah adalah salah,dan yg benar adalah Alloh(kita mengfungsikan huruf O),
Nulis Rasulullah adalah salah dan yg benar adalah Rosululloh...

Kalau huruf O nggak mau di pake' mending di buang saja..
terlebih tulisan Alloh dengan Allah itu adalah kebiasaan kaum nasroni dan yahudi..
SEDANGKAN KITA DI PERINTAH UNTUK MEMYELISIHI KEDUANYA SELAMA KITA BISA ...
DAN KITA MEMANG BISA,LALU KENAPA TIDAK KITA LAKUKAN...??

-----
Afwan . . izin berbagi
Semoga bermanfaat

✏ Tulisan santrinya ust nasrul abu fawwaz probolinggo dengan sedikit editan
[16:04 24/12/2015] ‪+62 852-6570-5081‬: Di posting oleh Al Akh Abu Nufailah Irfan Stabat di Majmu'ah غربة السنة

Comments
0 Comments

0 comments

Post a Comment

Dengan berkomentar maka Anda telah membantu Saya mengingat kembali postingan yang saya publikasikan. Terima Kasih...