14 March 2016

Bahwasanya banyak (mayoritas) adalah (sesuatu) yang tercela, hal ini berlaku pada keumumannya

�� Syaikhunâ 'Abdul Bâsith Ar-Roidî hafidzohullôh mengatakan:

�� أَنَّ الكَثْرَةَ مَذْمُومَةٌ، وَهَذَا فِي الغَالِبِ.

�� Bahwasanya banyak (mayoritas) adalah (sesuatu) yang tercela, hal ini berlaku pada keumumannya.

��وَقَدْ وَصَفَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ الكَثْرَةَ بِأَوصَافٍ كَثِيرَةٍ :

�� Allôh azza wa jalla telah mensifatkan mayoritas dengan sifat-sifat yang banyak:

1⃣ أَوَّلُهَا: عَدَمُ الشُّكْرِ للّهِ، كَمَا قَالَ اللهُ تَعَالَى:إِنَّ اللَّهَ لَذُو فَضْلٍ عَلَى النَّاسِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَشْكُرُونَ)

1⃣ Yang pertama adalah tidak bersyukur kepada Allôh, sebagaimana firman Allôh ta'ála:

(إِنَّ اللَّهَ لَذُو فَضْلٍ عَلَى النَّاسِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَشْكُرُونَ.)

"Sesungguhnya Allôh memberikan karunia kepada manusia, tetapi kebanyakan manusia tidak bersyukur." [QS. Al-Baqorah:243]

2⃣ وَمِنْ هَذِهِ الأَوصَافِ أيضًا عَدَمُ العِلمِ، قَالَ تَعَالَى: (وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ)

2⃣ Dan termasuk dari sifat-sifatnya adalah tanpa ilmu, Allôh ta’ala berfirman:

( وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ)

"Akan tetapi kebanyakan manusia tidaklah mengetahui."
[QS. Al-A'rôf:187]

3⃣ وَمِنْ هَذِهِ الأَوصَافِ: الضَّلاَلُ. قَالَ تَعَالَى: (وَإِنْ تُطِعْ أَكْثَرَ مَنْ فِي الْأَرْضِ يُضِلُّوكَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ)

3⃣ Dan termasuk dari sifat-sifatnya adalah kesesatan. Allôh ta'ála berfirman:

(وَإِنْ تُطِعْ أَكْثَرَ مَنْ فِي الْأَرْضِ يُضِلُّوكَ عَنْ سَبِيلِ اللَّه)
ِ
"Dan jika kamu mengikuti kebanyakan orang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allôh." [QS. Al-An'am:116]

4⃣ وَمِنْ أَوصَافِهَا أيضاً الفِسْقُ. قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ: (وَإِنَّ كَثِيرًا مِنَ النَّاسِ لَفَاسِقُونَ)

4⃣ Dan termasuk dari sifat-sifatnya adalah kefasikan. Allôh azza wa jalla berfirman:

(وَإِنَّ كَثِيرًا مِنَ النَّاسِ لَفَاسِقُونَ)

"Dan sungguh, kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasiq." [QS. Al-Má'idah 49]

5⃣ وأيضًا مِنْ أَوصَافِهَا: الغَفْلَةُ. قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ: (وَإِنَّ كَثِيرًا مِنَ النَّاسِ عَنْ آيَاتِنَا لَغَافِلُونَ)

5⃣ Begitu juga dari sifat-sifatnya adalah lalai. Allôh ta'ála berfirman:

(وَإِنَّ كَثِيرًا مِنَ النَّاسِ عَنْ آيَاتِنَا لَغَافِلُونَ)

"Dan sesungguhnya kebanyakan dari manusia dari ayat-ayat kami mereka lalai." [QS. Yunus:92]

6⃣ وَمِنْ هَذِهِ الأَوصَافِ أيضًا: عَدَمُ الايمَانِ. قَالَ اللهُ تَعَالَى: (وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يُؤْمِنُونَ)

6⃣ Termasuk dari sifat-sifatnya ada tidak beriman. Allôh ta'ála berfirman:

(وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يُؤْمِنُونَ)

"Akan tetapi kebanyakan manusia tidaklah beriman."
[QS. Hud:17]

❗ إِذًا فَهِيَ مَذْمُومَةٌ عَلَى كُلِّ حَالٍ إِلاَّ بِاسْتِثْنَاءِ مَا كَانَ عَلَى الحَقِّ،  فَإِنَّ ذَلِكَ مَحْمُودٌ.

❗ Maka kalau begitu, mayoritas adalah tercela dalam bagaimana apapun keadaannya kecuali kalau hal tersebut diatas alhaq, maka hal itu adalah perkara yang terpuji."

�� Dars "Al-Amtsâl"

#Faedah dari ustadz Fuad Hasan Ngawi Hafidzahullahu waro'ah

Comments
0 Comments

0 comments

Post a Comment

Dengan berkomentar maka Anda telah membantu Saya mengingat kembali postingan yang saya publikasikan. Terima Kasih...